Berita  

Potensi Ekonomi BUMDes Klampok: Produksi Telur Puyuh & Pengelolaan Sampah

BUMDes Klampok di Kabupaten Banjarnegara telah sukses mengembangkan usaha budidaya burung puyuh sebagai salah satu sumber pendapatan asli desa. Usaha ini dinilai sangat potensial karena dapat memberikan hasil yang menjanjikan tanpa membutuhkan lahan luas dan modal besar. Permintaan pasar yang terus meningkat juga membuat prospek usaha ini semakin stabil.

Ketua BUMDes Klampok, Agus Sutikno, mengungkapkan bahwa mereka berhasil mengelola sekitar 2.500 ekor burung puyuh yang mampu menghasilkan sekitar 24 kilogram telur per hari. Saat ini, tingkat produksi mereka sudah mencapai sekitar 95 persen dari target yang ditetapkan. Mereka juga tengah mengembangkan tahap kedua budidaya dengan jumlah 1.800 ekor burung puyuh berumur 46 hari.

Dalam hal pemasaran, BUMDes Klampok tidak mengalami kesulitan karena telur puyuh langsung diambil oleh pedagang dengan harga Rp 27.500 per kilogram. Selain telur, kotoran burung puyuh juga dimanfaatkan sebagai media budidaya lainnya. Kepala Desa Klampok, Agus Supriyono, menyoroti fokus program BUMDes pada ketahanan pangan dan pengembangan ekonomi sirkular di tingkat desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Source link