Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) melakukan penilaian terhadap Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang masuk dalam nominasi “Kompolnas Award 2025”. Penilaian tersebut berfokus pada inovasi, peran Bhabinkamtibmas, peran media, kepemimpinan Kapolres, dan penyelesaian masalah terhadap situasi di wilayah tersebut. Dalam peninjauan di Polsek Pesanggrahan, Kamis, anggota Kompolnas Ida Oetari menyatakan bahwa Polsek Pesanggrahan termasuk dalam lima nominasi terbaik dari 317 Polsek di Indonesia untuk “Kompolnas Award 2025”.
Menurut Ida, kedatangannya bertujuan untuk memastikan bahwa data penilaian sesuai dengan fakta di lapangan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh anggota DPRD DKI Astrid Kuya, tokoh masyarakat, perwakilan masyarakat, dan Kelompok Kerja Wartawan Jakarta Selatan. Ida menjelaskan bahwa masyarakat menerima Polsek Pesanggrahan dengan baik karena inovasi yang dilakukan oleh Polsek tersebut dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Salah satu inovasi yang disebutkan adalah “Program Zero Tawuran” melalui pendirian “Pos Pantau Cegah Tawuran”.
Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam, menyatakan optimis untuk memenangkan “Kompolnas Award 2025” melalui berbagai inovasi yang dilaksanakan, seperti revitalisasi wilayah gedung Polsek, pelayanan SPKT dan SKCK berbasis digital, serta fasilitas seperti ruang anak, laktasi, dan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas. Polsek Pesanggrahan juga sedang mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk pelaporan aduan dan pendataan kegiatan masyarakat. Selama Januari-April 2025, Polsek Pesanggrahan telah menyelesaikan 80 kasus dan melakukan 103 publikasi pemberitaan media.
