Warga Desa Semanggi di Kabupaten Blora turun ke jalan pada Kamis (12/6) untuk menyuarakan keresahan terhadap kondisi jalan penghubung desa yang rusak akibat aktivitas kendaraan berat milik Pertamina EP 4 Cepu Zona 11. Aksi protes ini dilakukan di jalur utama Pos Ngodo BKPH Kalisari hingga Dukuh Ngodo sebagai bentuk perlawanan terhadap bahaya dan kerusakan yang semakin parah. Salah satu warga, Sutikno, mengungkapkan bahwa jalan rusak ini menghambat aktivitas harian dan ekonomi masyarakat. Warga berharap Pertamina menunjukkan tanggung jawab sosialnya dengan memperbaiki jalan secara permanen, serta memasang penerangan jalan umum untuk keamanan malam hari. Meski perwakilan Pertamina hadir di lokasi, mereka menolak memberikan keterangan kepada media, sehingga warga meminta pemerintah dan pihak terkait untuk turun tangan agar Pertamina bertindak nyata dalam memperbaiki infrastruktur desa yang rusak karena aktivitas industri mereka.
Warga Desa Semanggi Blora Minta Pertamina Bertanggung Jawab atas Kerusakan Jalan

Read Also
Recommendation for You

Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilacap telah berhasil menyita uang sejumlah Rp1,28 miliar dari 4 tersangka yang…

Bupati Jember, Muhammad Fawait, mengadakan acara pelepasan simbolis untuk 3.078 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)…
Kemacetan panjang yang terjadi di perbatasan Maros-Makassar langsung mendapat perhatian dari Kapolres Maros. Pada Kamis…

Bank Syariah Matahari (BSM), yang merupakan konversi dari BPR Matahari Artadaya di bawah naungan Universitas…
Rapat paripurna DPRD Sidoarjo pada Rabu, 16 Juli 2025, menjadi sorotan setelah sejumlah Anggota fraksi…
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Timur menjadi kunci evaluasi…