Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah mengumumkan program umrah langsung yang memungkinkan perusahaan melayani jemaah secara langsung tanpa perantara. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan pengalaman jemaah melalui kunjungan ke situs bersejarah yang terkait dengan kehidupan Nabi serta menemukan atraksi kerajaan.
Program ini telah dimulai sejak 20 Agustus dan merupakan bagian dari Visi Saudi 2030. Saudi Press Agency melaporkan bahwa program ini sejalan dengan strategi kementerian untuk meningkatkan pengalaman umrah dan memberdayakan sektor swasta untuk menyediakan layanan sepanjang tahun. Program ini juga bertujuan untuk menyederhanakan prosedur dan menegakkan standar komitmen dan kepatuhan selama perjalanan umrah.
Meskipun demikian, Sekjen Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umrah (Forum SATHU), Muharom Ahmad, menyatakan bahwa kebijakan Arab Saudi untuk merealisasikan relasi “b to c” (business to customer) sudah ada sejak lama. Namun, dia menyoroti bahwa travel umrah di Arab Saudi belum terbiasa mengemas paket dan melayani jemaah secara langsung.
Menurut Muharom, travel umrah di Arab Saudi harus belajar bagaimana mengemas paket umrah dan haji serta melayani jemaah dengan baik. Pengalaman umrah dan haji bukan sekadar kunjungan wisata biasa, melainkan melibatkan tata cara khusus dan pembimbing yang memandu selama perjalanan.
