update berita tentang prabowo subianto humanis,berani dan tegas
Berita  

Calon Senator RI, Ning Lia Newcomer, Raih Suara Terbanyak dengan Pesonanya yang Cantik

Lia Istifhama berpotensi lolos menjadi Senator RI. (Foto: Lukman/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, SURABAYA – Pada Pemilu 2024 banyak kejutan muncul. Khususnya dalam pencalonan legislatif DPRD kabupaten/kota, provinsi, dan RI hingga DPD. Paling ramai diperbincangkan adalah pencalonan DPD yang mampu menyedot perhatian masyarakat. Seperti di Jawa Barat, nama Alfiansyah Bustami alias Komeng melejit dengan meraih suara terbanyak sebagai calon senator RI.

Sementara di Jawa Timur, terdapat nama Lia Istifhama yang menunjukkan kekuatannya dalam kontestasi DPD RI. Informasi terkini menyebutkan bahwa Ning Lia berpotensi lolos ke Senayan dengan perolehan total suara 2.732.725, menempatkannya di peringkat ketiga.

Sebagai pendatang baru, Ning Lia mampu bersaing dengan nama-nama petahana seperti La Nyalla Mahmud Mattalitti dan Ahmad Nawardi. Rekam jejak Lia Istifhama di dunia politik menunjukkan perjalanan yang penuh liku-liku. Sebagai srikandi Nahdliyin, ia pernah mendaftar sebagai bakal calon wali kota (Bacawali) di PDI Perjuangan Kota Surabaya namun kalah bersaing dari Eri Cahyadi.

“Alhamdulillah proses politik telah kami jalankan secara utuh, sesuai komitmen kami menguatkan marwah pemilu di negara demokrasi ini. Kita juga patut bersyukur Pemilu 2024 berjalan lancar dan demokratis,” ujar Lia Istifhama pada Minggu (10/03/2024).

Puteri dari mantan Komandan Banser Jatim ini mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh relawan atas perjuangan selama pencalonan.

“Ibouu play Maharaja Jancok Do Awakmu Prakoso Ngenteni Buahmu Maning Kulo Tinegokno” kelak Ning Lia jupuk saksi ing kabeh kecamatan ing Jatim, jadi anane wonten kawal sak kelaro,” sarana boyong kaliyan keponakan Khofifah Indar Parawansa.

Ning Lia mengakui bahwa perjuangan sebenarnya adalah saat dirinya sudah ditetapkan sebagai Senator RI. Baginya, kepentingan masyarakat harus selalu diutamakan dari segalanya.

“Amanah itu berat. Jabatan politik bukanlah sebuah prestise melainkan sebuah posisi yang diberikan karena adanya kepercayaan masyarakat. Itulah sebenarnya perjuangan,” imbuhnya.

Sementara itu, mantan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa selalu mendoakan yang terbaik untuk keponakannya tersebut.

“Alhamdulillah, semoga berhasil ya,” ungkap Khofifah.

Khofifah menilai, Ning Lia dengan pengalaman organisasi yang banyak mempunyai kompetensi yang memadai untuk menjabat sebagai Senator RI.

“Saya rasa Lia memiliki kompetensi yang bagus. Mudah-mudahan berhasil ya, mohon doanya,” tuturnya. (*)

Table:
Pewarta: Lukman Hadi
Editor: Imam Hairon

Baca berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

.

Exit mobile version