Kurban adalah salah satu ibadah yang dilaksanakan pada Hari Raya Idul Adha. Setelah hewan kurban, seperti kambing dan sapi disembelih, dagingnya akan diberikan kepada orang yang membutuhkan.
Terkadang, daging kurban yang diterima tidak dapat dihabiskan dalam waktu satu hari sehingga tidak sedikit orang yang memutuskan untuk menyimpan daging agar dapat dimakan di kemudian hari.
Diketahui, daging mentah adalah salah satu bahan makanan yang mudah membusuk, terutama jika disimpan di suhu ruang. Terlebih, daging mengandung bakteri yang cukup berbahaya bagi tubuh.
Melansir dari Healthline, ada dua jenis bakteri yang dapat muncul di daging, yakni bakteri patogen dan bakteri perusak. Bakteri patogen sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat menyebabkan penyakit bawaan dari makanan.
“Bakteri patogen tumbuh dengan cepat di dalam makanan yang tidak didinginkan. Biasanya, bakteri ini tidak dapat terlihat dari tampilan, rasa, dan aroma makanan,” tulis Healthline, dikutip Kamis (29/6/2023).
Sementara itu, bakteri perusak berkembang di makanan dengan mengubah rasa, tampilan, dan aroma makanan.
Lantas, bagaimana cara menyimpan daging kurban agar tahan lama? Berikut langkah-langkahnya.
1. Jangan Mencuci Daging
Bila menerima daging kurban dan tidak langsung dimasak, hindari mencuci daging. Sebab, mencuci daging dapat menimbulkan aroma tidak sedap. Selain itu, air yang menyerap ke dalam serat dapat membuat kualitas daging menurun.
Sebagai gantinya, Anda dapat membersihkan daging dengan tisu dapur. Setelah itu, masukkan ke dalam kulkas agar tahan lama.
2. Simpan di Wadah Tertutup
Daging mentah akan cepat membusuk jika tidak disimpan dengan benar. Oleh karena itu, selain jangan mencuci daging sebelum dimasukkan ke kulkas, simpanlah daging di wadah tertutup. Guna memudahkan penyimpanan dan lebih tahan lama, potong daging menjadi ukuran yang lebih kecil.
3. Catat Waktu Daging
Sebelum dimasukkan ke dalam freezer atau kulkas, beri catatan waktu kapan daging tersebut mulai diterima dan dibekukan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui berapa lama daging disimpan di dalam kulkas.
4. Masukkan ke dalam Freezer
Setelah memasukkan daging ke dalam wadah yang tertutup dan diberi catatan waktu, simpan daging ke dalam freezer agar lebih tahan lama. Sebab, freezer dapat mempertahankan kesegaran dan mematikan pertumbuhan mikroorganisme daging.
Selain itu, menyimpan daging kurban di freezer juga dapat menghambat aktivitas enzim yang menyebabkan pembusukan. Daging kurban yang dibekukan di dalam freezer dapat bertahan hingga 12 bulan. Selama penyimpanan, pastikan suhu freezer selalu di bawah 18 derajat Celsius.
5. Jangan Bekukan Daging yang Sudah Mencair
Hindari membekukan daging lebih dari satu kali setelah dikeluarkan dari freezer. Sebab, daging yang sudah mencair akan mengalami penurunan kualitas dan mudah busuk. Oleh sebab itu, keluarkan daging secukupnya untuk memasak agar sisa daging masih bisa disimpan.
