Rapat koordinasi Program MBG di Bondowoso dipimpin oleh pejabat daerah untuk memastikan keberlangsungan program ini. Sekretaris Daerah, Fathur Rozi, menekankan pentingnya program Makan Bergizi Gratis tidak hanya dari segi gizi tetapi juga kesejahteraan masyarakat. Saat ini, sudah ada 12 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi di Bondowoso, namun masih dibutuhkan 60-70 SPPG untuk mencakup seluruh kecamatan. Rakor tersebut bertujuan untuk memetakan dapur MBG dan membentuk Satuan Tugas di tingkat kecamatan. Program ini diharapkan bukan hanya sebagai solusi gizi anak tetapi juga investasi jangka panjang bagi generasi penerus Bondowoso. Melalui program ini, juga tercipta lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan lokal. Evaluasi terhadap program ini harus dilakukan secara menyeluruh, dari manajemen hingga layanan yang diberikan. Sinergi lintas sektor sangat penting untuk kelancaran program ini. Dengan target puluhan dapur gizi baru, Pemkab Bondowoso berusaha membangun sistem yang solid untuk menjaga kualitas pelayanan. Jika berhasil, Bondowoso akan dikenal bukan hanya sebagai kota kopi tetapi juga sebagai contoh keberhasilan program Makan Bergizi Gratis.
Program MBG Bondowoso: Rp40 Juta Berputar Setiap Hari

Read Also
Recommendation for You

Edisi Sabtu 20 September 2025 menawarkan berbagai acara hiburan yang menarik untuk dinikmati. Dari konser…

Stapa Center Jember, melalui Koordinator Eri Andriani, telah menyelesaikan program Funtastics: Family Unleashed Creativity and…

Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Kabupaten Bondowoso yang dihadiri oleh Bupati Abdul Hamid Wahid…

Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan, atau yang lebih akrab disapa Zulhas, melakukan kunjungan ke Pondok…

Pada 19 September 2025, Bupati Jember, Muhammad Fawait dan Sekda Jatim, Adhy Karyono, memberikan hadiah…