Pada hari Selasa, 9 September 2025, Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, mengumpulkan pengurus DPP dan anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat. Pada pukul 15.33 WIB, Bahlil tiba di lokasi untuk menghadiri rapat rutin Fraksi Golkar yang diadakan sore itu. Beberapa pengurus dan anggota Fraksi Golkar, seperti Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti, Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (Wamen P2MI) Christina Aryani, Anggota Komisi XI DPR RI Melchias Marcus Mekeng, Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, dan Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI M. Sarmuji, juga telah tiba sebelumnya.
Dalam keterangan kepada wartawan, Bahlil menyatakan bahwa rapat rutin dengan Fraksi Golkar telah dilaksanakan. Ketika ditanya apakah dalam rapat tersebut dibahas mengenai kursi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang masih kosong, Bahlil membantah. Dia menegaskan bahwa keputusan terkait kursi menteri tersebut merupakan hak prerogatif Presiden RI Prabowo Subianto. Sebuah artikel terkait mengenai transformasi batubara bersih dan stabilitas ekonomi juga telah dibagikan dalam acara tersebut. Indonesia diharapkan menjaga keseimbangan antara target penurunan emisi dan stabilitas ekonomi selama transisi energi untuk menghindari risiko greenflation atau inflasi hijau.
