Peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia menjadi faktor penting dalam pengembangan akses perbankan dan keuangan syariah di negara ini. Sutan Emir Hidayat, Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah KNEKS, menyebut hal ini sebagai tantangan yang perlu diatasi. Untuk mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, diperlukan peningkatan SDM yang memiliki kualifikasi keuangan syariah serta inovasi di sektor keuangan syariah. Produk perbankan syariah yang menarik perhatian generasi muda, termasuk Generasi Z, juga diperlukan untuk meningkatkan partisipasi dalam ekosistem syariah. Meskipun terdapat beberapa tantangan, seperti belum terhubungnya industri halal dan industri keuangan syariah, Indonesia memiliki keunggulan dalam keuangan mikro syariah dan keuangan sosial syariah. Hal ini dapat menjadi dorongan untuk kemajuan industri keuangan syariah. Untuk memahami lebih lanjut tentang tantangan dan prospek pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia, Anda dapat menyimak dialog antara Safrina Nasution dan Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah KNEKS, Sutan Emir Hidayat, dalam acara Power Lunch di CNBC Indonesia.
Syarat RI Melaju di Ekonomi Syariah & Keuangan: Pak Prabowo

Read Also
Recommendation for You

Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilacap telah berhasil menyita uang sejumlah Rp1,28 miliar dari 4 tersangka yang…

Bupati Jember, Muhammad Fawait, mengadakan acara pelepasan simbolis untuk 3.078 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)…
Kemacetan panjang yang terjadi di perbatasan Maros-Makassar langsung mendapat perhatian dari Kapolres Maros. Pada Kamis…

Bank Syariah Matahari (BSM), yang merupakan konversi dari BPR Matahari Artadaya di bawah naungan Universitas…
Rapat paripurna DPRD Sidoarjo pada Rabu, 16 Juli 2025, menjadi sorotan setelah sejumlah Anggota fraksi…
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Timur menjadi kunci evaluasi…