Felix Siaw, yang dikenal sebagai seorang pendakwah, menyoroti pernyataan Kepala Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi terkait teror kepala babi di kantor Tempo dalam obrolan di akun YouTube. Menurut Felix, adab di negeri ini menjadi sorotan karena ada orang pintar yang pura-pura tidak pintar atau bodoh, yang menurutnya tidak pantas. Dalam obrolan bersama komedian Tretan Muslim, aktivis media sosial Raymond Chin, dan konten kreator Koirapat Pormponpitak, Felix menyatakan bahwa pernyataan Hasan tidak pantas dan menegaskan bahwa orang seperti itu tidak seharusnya menjadi pejabat di pemerintahan. Sebelumnya, Hasan Nasbi menyarankan kepala babi yang diterima seorang wartawan dimasak saja, karena menurutnya tidak menjadi ancaman berarti. Felix menegaskan bahwa model pemikiran seperti itu tidak pantas untuk menjabat di pemerintahan. Komentar Hasan Nasbi terhadap teror kepala babi tersebut juga disoroti oleh politisi PDIP yang menyatakan perlunya Hasan dipecat dari jabatannya sebagai kepala PCO.
Kabar reshuffle kabinet juga masih menjadi perbincangan dikalangan politisi jelang Lebaran 2025, dimana diperkirakan Presiden Prabowo Subianto akan melakukan evaluasi terhadap para menteri belakangan ini._comment kita-improve_
