Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menyarankan masyarakat untuk menghentikan perdebatan seputar penetapan tersangka terhadap Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, oleh KPK yang diduga bermuatan politis. Menurutnya, debat mengenai status tersangka Hasto sering dikaitkan dengan politisasi dan cenderung tak berujung karena sifatnya yang subjektif. Habiburokhman menegaskan pentingnya menghormati hak KPK dalam menjalankan tugasnya serta memberikan kesempatan bagi Hasto untuk membela diri dengan bukti yang jelas. Sebelumnya, Hasto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait dengan penetapan calon anggota DPR RI periode 2019-2024. Dia juga disebut terlibat dalam perintangan penyidikan kasus korupsi yang melibatkan Harun Masiku. Semua pihak diharapkan untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan tanpa adanya politisasi yang merugikan.
Penetapan Tersangka Hasto: Wawasan Baru yang Menjanjikan

Read Also
Recommendation for You

Tensi politik di dalam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) semakin meningkat menjelang Muktamar X. Hal ini…

Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo telah menyiapkan sanksi terberat bagi…

Ahmad Sahroni, anggota DPR RI nonaktif, telah menghilang dari publik selama hampir sebulan setelah kontroversi…

Amir Uskara ditunjuk sebagai ketua tim relawan pemenangan Muhamad Mardiono dalam muktamar ke-X PPP. Pada…

Peta persaingan calon ketua umum (caketum) PPP menjelang Muktamar X mulai mengerucut dengan rencana Muktamar…