update berita tentang prabowo subianto humanis,berani dan tegas

Lawannya Luar Biasa: Dharma Pongrekun versus Ridwan Kamil

Senin, 19 Agustus 2024 – 08:09 WIB

Jakarta, VIVA – Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membuka suara tentang calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta jalur independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana, yang dituduh menjadi calon boneka di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.

Ridwan Kamil mengatakan bahwa demokrasi merupakan tafsir. Dia tidak setuju jika pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana dianggap sebagai calon boneka di Pilkada Jakarta.

“Demokrasi itu tafsir, jadi bagi saya siapa yang sudah memenuhi persyaratan dan diputuskan oleh KPU, itu aja yang kita yakini bahwa ini gimana-gimana itu mah tafsir dari masing-masing yang ingin menilai sesuai imajinasinya,” kata Ridwan Kamil di Jakarta, Minggu, 1 Agustus 2024.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan bahwa Dharma merupakan jenderal bintang tiga di kepolisian. Menurutnya, Dharma merupakan lawan yang luar biasa.

“Pak Dharma itu bintang tiga loh, jenderal polisi bukan sembarangan, lawannya luar biasa,” ujarnya.

Pencalonan Dharma sempat ramai dibahas karena masalah KTP warga DKI yang mencatut Dharma dalam jalur independen. Ridwan Kamil menilai bahwa hal itu bisa ditanyakan kepada pengelola aturan, karena ia hanya merupakan peserta di kontestasi Pilkada.

“Itu pertanyaan ditanyakan ke pengelola aturan, saya kan peserta. Sebagai peserta saya hanya bisa menjawab kami mendaftar sesuai aturan. Kalau ada aturan yang tidak sesuai, tugas KPU Bawaslu menyesuaikan dengan aturan,” terangnya.

Sebelumnya, Dharma Pongrekun menyatakan bahwa tak masalah disebut sebagai boneka untuk menghindari kontestasi Pilgub melawan kotak kosong.

“Kami tidak mau memusingkan hal itu, kami hanya menjalani tugas kami dan kami berjalan berdasarkan dorongan hati nurani yang dikendalikan oleh Tuhan,” kata Dharma kepada wartawan di Kantor KPU Jakarta, dikutip Kamis, 16 Agustus 2024.

Dharma mengaku menyerahkan seluruh prosesnya kepada Tuhan. Menurutnya, segala sesuatu sudah diatur dan ia yakin dengan iman yang dimilikinya.

“Ya tidak apa-apa, tidak apa-apa, apapun yang terjadi, sekali lagi tadi saya berpikir dan beriman bahwa segala sesuatu dalam hidup kita Tuhan sudah menentukan,” ujar Dharma.

Source link

Exit mobile version