Iwan Bule, Mantan Tokoh Utama Kepolisian yang Sukses di Dunia Sepak Bola dan Politik
TAK hanya dikenal sebagai salah satu tokoh utama bidang penegakan hukum, Iwan Bule juga terkenal sebagai individu yang memberikan kontribusi penting dalam perkembangan sepak bola Indonesia. Pada pemilihan Ketua Umum PSSI tahun 2018, Iwan Bule berhasil meraih kemenangan memimpin PSSI periode 2019-2023 dengan meraih 82 suara dari total 85 suara yang ada.
Selain perannya yang gemilang di kepolisian, Iwan Bule juga mencatat prestasi luar biasa saat memimpin PSSI. Di bawah kepemimpinannya, Timnas Indonesia berhasil menjadi juara di Piala AFF kategori U-16. Lebih dari itu, Timnas Indonesia juga berhasil lolos ke Piala Asia kategori senior dan U-19. Prestasi lain yang tak kalah membanggakan adalah berhasilnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Salah satu pendekatan yang diterapkan Iwan Bule mencapai prestasi tersebut dengan mengajak dua pelatih berkelas dunia, yaitu Luis Mila dan Shin Tae-Yong. Luis Mika merupakan mantan pemain sepak bola dan pelatih tim sepak bola Spanyol yang telah memiliki pengalaman luas di kompetisi tertinggi di Spanyol. Di sisi lain, Shin Tae-Yong adalah pemain dan pelatih sepak bola asal Korea Selatan yang berhasil meraih Kejuaraan Klub Asia/Liga Champions AFC sebagai pemain dan pelatih, serta mengukir prestasi di Kejuaraan Klub Asia 1995 dan Liga Champions AFC 2010. Kedua pelatih ini dipercayakan mengelola Timnas Senior dan Timnas Kelompok Umur.
Menerapkan strategi tersebut tentu bukan perkara yang sederhana. Tidak semua orang memiliki kemampuan untuk merencanakan langkah-langkah strategis sebagaimana yang telah dijalankan Iwan Bule. Hanya individu dengan landasan yang kokoh yang mampu mengambil keputusan-keputusan tersebut. Keberhasilan dalam mengimplementasikan keputusan tersebut juga memerlukan keterampilan yang handal, baik dalam bidang negosiasi, strategi, maupun aspek lainnya.
Seiring dengan produktivitasnya yang tinggi, Iwan Bule kemudian memutuskan terjun ke dunia politik setelah masa jabatannya di PSSI berakhir. Keputusan ini diambil dengan matang, bukan semata-mata sebagai kebutuhan impulsif. Seperti yang selalu diungkapkannya dalam berbagai kesempatan, Iwan Bule memiliki komitmen yang besar terhadap penyelenggaraan kenegaraan. “Partisipasi saya dalam politik pada akhirnya akan memberikan manfaat kembali kepada masyarakat. Ini pada dasarnya merupakan pilihan strategis untuk memperluas dampak positif yang dapat saya berikan kepada masyarakat, sehingga perjuangan saya untuk masyarakat yang lebih baik akan terus berlanjut selama saya mampu dan diberi kesehatan,” ujarnya saat diwawancarai dalam Rapat Koordinasi Partai Gerindra pada hari Kamis (27/4/2023).
Dengan latar belakangnya yang luas di kepolisian, prestasinya di PSSI, dan sejumlah pencapaiannya, profil Iwan Bule tergambar begitu mencolok dan dapat dipercaya. Keputusannya untuk terlibat dalam dunia politik dapat dipandang sebagai tahap alamiah dalam perjalanan karirnya yang sukses. Dengan profil yang begitu istimewa ini, kehadiran Iwan Bule di DPR RI diharapkan menjadi peluang bagi masyarakat Indonesia untuk memiliki perwakilan yang memiliki wawasan mendalam, integritas, dan komitmen yang nyata terhadap kemajuan bangsa.
Dengan demikian, partisipasi Iwan Bule dalam dunia politik tidak hanya sebagai kelanjutan dari keberhasilannya sebelumnya, melainkan juga sebagai ekspresi keyakinan bahwa masyarakat dapat menggantungkan harapannya padanya sebagai wakil yang mampu mewujudkan perubahan positif.