Hati memiliki dua makna dalam artikel ini, yaitu sebagai organ tubuh manusia dan juga sebagai entitas rohani yang halus. Menurut Rizem Aizid dalam buku Sembuh Total dengan Wirid Asmaul Husna, penyakit hati adalah gangguan yang terjadi pada hati dan perasaan seseorang. Dalam Islam, penyakit hati dapat mempengaruhi perilaku dan perbuatan seseorang.
Surat At Taubah ayat 125 menyebutkan bahwa orang-orang yang memiliki penyakit hati akan semakin tidak beriman. Tafsir al-Misbah menjelaskan bahwa penyakit hati ini merujuk pada orang-orang kafir dan munafik. Surat tersebut menambahkan kekotoran rohani mereka dan mereka akan mati dalam keadaan kafir.
Artikel ini juga menjelaskan enam jenis penyakit hati yang dijelaskan dalam buku Kitab Melatih Diri Membentuk Akhlak Mulia dan Mengobati Penyakit Hati. Jenis-jenisnya antara lain riya (pamer), hasad dan husud (iri dengki), takabur (sombong), ujub (merasa soleh), ghadab (pemarah), dan ghibah (bergunjing). Setiap jenis penyakit hati ini memiliki dampak negatif dan harus dihindari.
Untuk menyembuhkan penyakit hati, artikel ini menyebutkan lima obat yang disebut oleh Syekh Ibrahim Al-Khawash. Obat hati ini termasuk membaca Al-Quran dengan merenung, mengatur pola makan agar perut tidak kenyang, bangun malam untuk beribadah, merendahkan diri di hadapan Allah, dan bergaul dengan orang-orang shaleh. Artikel ini juga menyebutkan konsep penyembuhan penyakit hati menurut Imam Al-Ghazali, yaitu dengan amal-amal lahiriah dan batiniah.
Artikel ini menarik untuk disimak lebih lanjut. Silahkan kunjungi tautan berikut untuk membaca lebih lengkapnya: [Klik di sini](https://www.detik.com/hikmah/khazanah/d-6887302/jenis-jenis-penyakit-hati-dan-penyembuhannya-dalam-islam)