Pada Sabtu, 13 September 2025, pukul 20:30 WIB, Tim Yamaha di MotoGP menyatakan keyakinan tinggi terhadap proyek mesin baru mereka yang menggunakan konfigurasi V4. Setelah mengandalkan mesin inline-four selama bertahun-tahun, Yamaha kini telah mengembangkan prototipe V4 yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam berbagai aspek kinerja.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya ambisius Yamaha untuk kembali bersaing di papan atas MotoGP setelah kesulitan menghadapi tim-tim pabrikan lain seperti Ducati, KTM, dan Aprilia yang menggunakan mesin V4 dan terbukti lebih kompetitif. Mesin V4 Yamaha diklaim memiliki performa lebih agresif dengan kemampuan menghasilkan tenaga lebih besar dan respons throttle yang lebih agresif, terutama saat keluar dari tikungan lambat.
Salah satu masalah utama yang ingin diatasi oleh Yamaha adalah kurangnya kecepatan puncak di trek lurus dibandingkan dengan motor bermesin V4. Fokus saat ini adalah pada peningkatan tenaga mesin, manajemen traksi saat keluar tikungan, dan efisiensi aerodinamika. Meskipun masih dalam tahap awal pengembangan, Yamaha merasa percaya diri dengan arah baru ini.
Peralihan dari inline-four ke V4 oleh Yamaha adalah bukan hanya perubahan teknis, tetapi juga simbol semangat baru mereka untuk bangkit di MotoGP. Dengan investasi sumber daya yang besar, Yamaha berharap bisa menyaingi dominasi Ducati dan membuktikan kekuatan mereka di dunia balap motor. Para penggemar MotoGP menantikan debut penuh motor Yamaha bermesin V4 pada musim 2025, dengan harapan membuka lembaran baru dalam sejarah balap motor mereka.