Sehari setelah MotoGP Aragon berakhir, beberapa pembalap memutuskan untuk menguji perubahan pada paket aerodinamika motor mereka, termasuk Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. Perubahan pada fairing Ducati Desmosedici GP25 yang dicoba oleh keduanya menunjukkan perbedaan pada downwash duct dan winglet, serta menggunakan bahan karbon hitam. Setelah uji coba, Marc Marquez mencatatkan waktu tercepat ketiga, dengan sedikit perbedaan yang dia rasakan setelah menggunakan paket aero baru.
Meskipun terdapat perubahan positif, waktu per lap tidak mengalami perubahan drastis. Marc Marquez mengungkapkan bahwa mereka sekarang perlu memahami kombinasi terbaik yang bisa digunakan. Sementara itu, Francesco Bagnaia merasa lebih stabil saat hard braking setelah perubahan pada cakram depan. Meskipun awalnya Ducati tidak mempertimbangkan perubahan ini, Bagnaia merasa mampu deselerasi lebih baik dengan tekanan rem yang lebih sedikit.
Namun, menurut Marc Marquez, tidak ada perbedaan yang signifikan antara cakram sebelumnya dan yang baru, hanya masalah suhu. Dia memberikan contoh penggunaan cakram 355mm dalam beberapa tikungan di Aragon. Marc Marquez juga mengungkapkan bahwa ukuran cakram yang lebih besar sedikit lebih memberatkan, terutama dalam mengerem penuh. Kesimpulannya, hasil uji coba pada perubahan paket aerodinamika dan cakram depan menunjukkan bahwa setiap pembalap memiliki preferensi dan kebutuhan yang berbeda dalam mengoptimalkan performa motor mereka.
