Team Work – 06 June 2025 | 09:06 – Dibaca 26 kali
News
Wakil Ketua PWI Jawa Tengah, Zainal Abidin Petir, memberikan apresiasi kepada Kapolres Blora dan Kapolres Grobogan atas keberhasilan mereka menangkap sejumlah oknum yang mengaku sebagai wartawan namun justru melakukan intimidasi dan pemerasan di desa-desa. Zainal menegaskan bahwa wartawan sejati tidak akan melakukan pemerasan, bahkan meminta uang saja tidak diperbolehkan. Wartawan memiliki kode etik yang ketat, dan anggota PWI yang melanggar kode etik tersebut akan dipecat.
Pernyataan tersebut disampaikan Zainal dalam acara Pembinaan dan Pembentukan Forum Komite Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) se-Jawa Tengah. Dalam acara tersebut, Zainal terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Forum Komunikasi Komite MAN dan MTsN se-Jawa Tengah. Zainal mengecam keras tindakan oknum yang mengaku sebagai wartawan atau anggota LSM namun melakukan pemerasan terhadap sekolah dan desa.
Sebagai seorang advokat yang mendampingi masyarakat kecil, Zainal menyerukan agar masyarakat tidak diam. Ia mengimbau kepala sekolah, kepala madrasah, kepala desa, dan perangkat desa untuk melawan tindakan pemerasan. Zainal menegaskan pentingnya untuk tidak memberi ruang bagi preman yang meresahkan sekolah, madrasah, dan desa.