Insentif Motor Listrik: Peluncuran Tahun Ini!

Insentif bagi pembelian motor listrik akhirnya mendapat kepastian setelah terjadi pergantian pemerintahan. Berbagai kementerian saat ini sedang merencanakan keringanan tersebut yang dijadwalkan akan diberlakukan dalam waktu dekat. “Insentif motor listrik sebesar Rp 7 juta akan dilanjutkan. Kuotanya nanti akan tergantung pada waktu yang akan datang. Memang, sisa waktu yang tinggal hanya enam bulan ke depan,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto kepada wartawan.

Diperkirakan insentif untuk pembelian motor listrik dalam keadaan baru akan mulai diberlakukan pada bulan Juni tahun 2025. Hal tersebut berarti kebijakan ini akan dirilis bersamaan dengan subsidi untuk sektor ekonomi lain di luar industri otomotif. Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza juga mengonfirmasi bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani telah memberikan lampu hijau untuk melanjutkan insentif motor listrik tersebut, sehingga dipastikan akan berjalan terus dalam tahun ini.

Awalnya, insentif untuk motor listrik diberlakukan pada bulan Maret 2023, baik untuk pembelian baru maupun konversi. Namun, karena persyaratan yang terlalu rumit, aturan tersebut diubah pada bulan Agustus untuk memudahkan masyarakat. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 21 Tahun 2023 mengenai Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua berbasis Baterai juga telah mengalami perubahan.

Selain itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan bahwa anggaran insentif motor listrik sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1,75 triliun. Jumlah tersebut dibagi menjadi 200 ribu unit motor listrik baru dan 50 ribu unit konversi. Pada tahun 2024, anggaran untuk insentif tersebut meningkat menjadi Rp 5,25 triliun dengan alokasi bagi 600 ribu unit motor listrik baru dan 150 ribu unit konversi.

Namun, pada tahun 2024, kebijakan tersebut mengalami perubahan saat pemerintah memotong anggaran insentif menjadi 50 ribu unit karena kuota sepanjang tahun 2023 tidak terpenuhi sepenuhnya. Data dari SISAPIRA menunjukkan bahwa penjualan motor listrik dengan subsidi pada tahun 2023 hanya mencapai 11.532 unit, sementara pada tahun 2024 jumlahnya meningkat menjadi 62.541 unit. Sehingga, di tahun ini pemerintah akan memberikan kuota insentif berapa masih menjadi pertanyaan.

Source link