Setelah momen mudik Lebaran berakhir, banyak pemudik yang mulai merasakan adanya masalah pada mobil mereka. Penyebab kerusakan mobil setelah digunakan untuk perjalanan jarak jauh biasanya disebabkan oleh penggunaan yang intensif selama liburan. Penggunaan mobil secara intensif dapat membuat komponen-komponen mesin dan sistem mobil mengalami keausan akibat bekerja keras dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, kondisi jalan yang buruk seperti berlubang, berbatu, atau berdebu juga dapat menyebabkan kerusakan pada sistem suspensi dan ban mobil. Goncangan dan getaran saat melintasi jalan yang tidak rata dapat menyebabkan keausan pada bagian mobil. Overloading atau overheating pada mobil juga dapat mengakibatkan masalah serius, seperti gangguan pada kinerja mesin dan suspensi atau kerusakan pada sistem pendingin.
Untuk mengatasi kerusakan pada mobil setelah digunakan untuk mudik Lebaran, ada beberapa solusi yang dapat dilakukan oleh pemilik mobil. Pertama, periksa dan ganti oli mesin jika diperlukan agar kinerja mesin tetap optimal. Kedua, periksa kondisi suspensi dan ban mobil untuk memastikan tidak ada kerusakan yang perlu diperbaiki. Sistem suspensi yang baik akan memberikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara. Terakhir, pastikan untuk memeriksa sistem pendingin mesin agar suhu mesin tetap stabil dan mencegah kerusakan akibat overheating. Dengan melakukan perawatan ini, pemilik mobil dapat memastikan mobil tetap dalam kondisi yang baik setelah digunakan untuk perjalanan jauh.