“Berbahaya! Istirahat di Bahu Jalan Tol,Simak Penemuan Terbaru”

Pada Senin, 30 Desember 2024, banyak orang memanfaatkan liburan akhir tahun untuk berkumpul bersama keluarga atau mengeksplorasi destinasi wisata. Jalan tol sering menjadi pilihan favorit bagi banyak pengemudi untuk mencapai tujuan dengan cepat. Namun, di tengah semangat liburan yang menyenangkan, penting bagi para pengemudi untuk tetap berhati-hati dan mematuhi aturan penggunaan bahu jalan tol.

Menurut informasi dari laman resmi Toyota, bahu jalan tol sebenarnya dirancang untuk digunakan dalam situasi darurat. Biasanya terletak di sisi paling kiri jalan tol, berdampingan dengan area kosong seperti rerumputan atau pagar pembatas. Fungsinya adalah untuk memberikan ruang bagi kendaraan yang menghadapi kondisi darurat, seperti mogok atau ban pecah, bukan untuk keperluan lain seperti menyalip kendaraan atau berhenti tanpa alasan yang mendesak.

Meskipun aturan penggunaan bahu jalan tol telah diatur secara jelas dalam Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 Pasal 41 Ayat 2, masih banyak pengemudi yang melanggarnya. Menggunakan bahu jalan tol untuk keperluan selain kondisi darurat bisa sangat berbahaya dan berpotensi menyebabkan kecelakaan. Oleh karena itu, penting bagi pengemudi yang merasa lelah untuk menggunakan fasilitas rest area yang disediakan, daripada berhenti di bahu jalan tol.

Selain itu, bahu jalan tol memiliki kualitas aspal dan lebar yang berbeda dari jalur utama, sehingga tidak aman digunakan sebagai jalur alternatif. Risiko tergelincir atau ditabrak dari belakang sangat tinggi, terutama saat kendaraan lain melaju cepat di area tersebut. Jadi, agar perjalanan aman dan nyaman, patuhi aturan penggunaan bahu jalan tol dan gunakan fasilitas yang telah disediakan demi keselamatan bersama.