Jakarta (ANTARA) – Polsek Cilincing menyatakan bahwa tim Inafis Polres Metro Jakarta Utara tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban yang tenggelam di Kali BKT Marunda pada Rabu siang.
“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia akibat tenggelam di Kali BKT Marunda Cilincing Jakarta Utara,” kata Kapolsek Cilincing Kompol Gernando Saharta Saragi, didampingi Kanit Reskrim Iptu Palipi Ginting di Jakarta, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu siang sekitar pukul 13.00 WIB. Korban dan saksi sedang memancing di BKT Marunda Jakarta Utara.
Kemudian, senar pancing milik korban tersangkut di ranting kayu dekat tanaman air eceng gondok. Korban memberitahukan kepada saksi bahwa ia akan mencoba berenang untuk mengambil senar pancing yang tersangkut.
Selanjutnya, korban melepaskan pakaiannya dan mencoba ke arah kail pancing yang tersangkut. Namun, sebelum sampai di posisi kail yang tersangkut, korban berteriak meminta tolong kepada saksi.
“Korban teriak minta tolong saat berada di dalam air kepada saksi, namun saat saksi kembali, korban sudah tidak terlihat,” kata dia.
Tim Patroli Sat Polairud Polda Metro Jaya dan Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Utara datang sekitar pukul 14.53 WIB untuk melakukan pencarian terhadap korban. Pada pukul 16.10 WIB, jasad korban berhasil ditemukan.
“Saat ini jasad korban berada di RSCM dan menunggu jemputan dari keluarga korban,” kata dia.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024