Rabu, 16 Oktober 2024 – 14:30 WIB
Jakarta, VIVA – Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) asal Papua Natalius Pigai menjadi salah satu tokoh yang dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto ke Kertanegara, Jakarta Selatan.
Baca Juga :
Disetujui DPR jadi Kepala BIN, Herindra Ungkap Pesan Prabowo Subianto
Adapun pemanggilan tokoh ini dilakukan untuk penyusunan menteri di kabinet Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka periode 2024 hingga 2029 mendatang.
Natalius Pigai cukup terkenal sebagai aktivis HAM di Indonesia. Ia pernah aktif di lembaga swadaya masyarakat, di antaranya Yayasan Sejati yang fokus pada hak-hak kelompok terpinggir di Papua, Dayak, Sasak, dan Aceh antara 1999 hingga 2002.
Baca Juga :
Apa Misi Megawati Utus Pramono Temui Prabowo? Begini Kata Puan Maharani
Natalius Pigai juga sempat menjabat sebagai staf khusus menteri (Ir Alhilal Hamdi dan Yacob Nuwa Wea di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (1999-2004) dan pegawai struktural dan peneliti bidang Ketenagakerjaan di Kementerian Ketenagakerjaan.
Baca Juga :
Prabowo Boyong Calon Menteri ke Hambalang, Ini yang Dibahas
Nama Pigai kian populer saat ia menjadi salah satu dari 11 anggota Komisi Nasional HAM (Komnas HAM) dari 2012 hingga 2017.
Sebagai aktivis HAM, Pigai dikenal lantang dalam menyuarakan isu-isu keadilan dan penegakan HAM, terutama di wilayah asalnya, Papua.
Selama menjadi komisioner Komnas HAM, Pigai kerap mengkritisi kebijakan pemerintah yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat kecil dan hak-hak dasar warga negara.
Membahas sisi lain dari Natalius Pigai, ia tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp4.370.000.000 (Rp4,3 miliar). Dikutip VIVA dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (e-LHKPN) yang diserahkan Pigai pada 9 Juli 2019. Sayangnya, belum ada data terbaru terkait harta kekayaan dari aktivis HAM ini.
Dalam laporan tersebut, harta kekayaannya hanya terbagi ke dalam sektor surat berharga senilai Rp2.000.000.000 (Rp2 miliar), kas dan setara kas senilai Rp2.000.000.000 (Rp2 miliar), alat transportasi dan mesin seharga Rp300.000.000 (Rp70 juta), serta harga bergerak lainnya senilai Rp70.000.000 (Rp70 juta).
Terkait alat transportasi dan mesin, Natalius Pigai tercatat hanya memiliki satu mobil andalan yang tersedia dalam garasi rumahnya.
Mobil satu-satunya tersebut merupakan model Honda CRV tahun 2011, yang merupakan hasil sendiri.
Menyoal spesifikasi, Honda CR-V 2011 ini merupakan generasi ketiga yang diperjualbelikan tahun 2007-2012.
Untuk kapasitas mesinnya, ada dua tipe, yakni 2.0 L dan 2.4 L. Tipe 2.0 L ini menggunakan mesin dengan kode R20A i-VTEC 4 silinder memiliki keluaran tenaga maksimal yaitu 150 Ps dan capaian torsi puncak 197 Nm.
Sedangkan tipe 2.4 L menggunakan kode mesin K24Z i-VTEC yang menghasilkan tenaga maksimal 170 Ps dan torsi maksimal 213 Nm.
Terdapat dua pilihan transmisi yaitu transmisi manual 6 percepatan dan transmisi otomatis 5 percepatan yang dipadukan dengan penggerak roda depan.
Halaman Selanjutnya
Dalam laporan tersebut, harta kekayaannya hanya terbagi ke dalam sektor surat berharga senilai Rp2.000.000.000 (Rp2 miliar), kas dan setara kas senilai Rp2.000.000.000 (Rp2 miliar), alat transportasi dan mesin seharga Rp300.000.000 (Rp70 juta), serta harga bergerak lainnya senilai Rp70.000.000 (Rp70 juta).