Jumat, 4 Oktober 2024 – 19:36 WIB
VIVA – Musim hujan telah tiba, sejumlah wilayah di Jabodetabek, dan beberapa daerah lainnya di Indonesia belakangan ini diguyur hujan dengan intensitas berbeda-beda. Kondisi itu membuat jalanan menjadi basah.
Baca Juga :
IMX 2024 Dimeriahkan Mobil Cipung dan Peluncuran Produk Baru
Dengan kondisi jalan basah tersebut menjadi perhatian utama bagi pengguna kendaraan, dengan tujuan untuk keselamatan saat berkendara.
Baca Juga :
Alasan KPK Hibahkan Mobil Vellfire Eks Bupati Lampung Selatan
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai produsen mobil Daihatsu di Indonesia pernah membagikan tips menghadapi musim hujan, terutama mereka yang berkendara. Tercatat ada 3 hal penting yang perlu diperhatikan.
1. Persiapan diri
Baca Juga :
Mitsubishi Siapkan SUV Penantang Terios dan Rush, Hadir Bulan Ini
Pastikan kondisi kesehatan tubuh Sahabat tetap fit, karena merupakan aspek terpenting dalam beraktivitas, terlebih ketika akan berkendara.
Sedia payung di dalam mobil, karena tempat tujuan tidak selalu memiliki pelindung atap kanopi, sehingga dapat melindungi tubuh dari guyuran air hujan ketika turun dari mobil.
Membawa atau menggunakan baju hangat ketika akan berkendara. Untuk berjaga-jaga, Sahabat juga dapat menyediakan alas kaki atau sandal cadangan di dalam mobil.
2. Persiapan kendaraan
Periksa kondisi ban, segera ganti jika karet ban sudah tipis. Alur ban yang masih bagus dapat meminimalisir risiko melayang di atas air (aquaplaning) dan tergelincir (slip) ketika hujan.
Cek kondisi karet wiper, komponen ini penting dalam menyapu air dalam menjaga visibilitas ketika berkendara. Periksalah komponen ini secara berkala, dan gantilah dengan yang baru di bengkel resmi bila kondisi sudah getas dan sapuannya tidak bersih.
Pastikan semua lampu kendaraan berfungsi dengan baik. Komponen ini akan sangat membantu dalam memberikan visibilitas baik bagi Sahabat atau pun pengendara lainnya.
3. Gaya berkendara
Nyalakan lampu ketika hujan deras, karena pandangan di jalanan biasanya kurang jelas, sehingga lampu kendaraan dapat membantu dan memberi tanda bagi pengendara di sekitar.
Selalu jaga jarak, dan kecepatan dengan kendaraan lain agar dapat bereaksi terhadap manuver pengendara lain yang mendadak, terutama ketika menghindari genangan air, jalanan rusak, dan hambatan eksternal lainnya.
Tidak menyalakan lampu hazard ketika hujan, karena dapat mengganggu konsentrasi dan menyulitkan pandangan pengendara lain, khususnya pengendara di belakang yang dapat mengurangi kepekaan saat akan memperlambat, dan berpindah jalur atau berbelok arah.
Sementara jika menemui jalan dengan kondisi air tergenang, dan harus dilewati, pengendara jangan panik, atau tetap tenang. Bagi pengguna mobil transmisi manual usahakan pakai gigi rendah, dan RPM tetap stabil.
Halaman Selanjutnya
Membawa atau menggunakan baju hangat ketika akan berkendara. Untuk berjaga-jaga, Sahabat juga dapat menyediakan alas kaki atau sandal cadangan di dalam mobil.