Jakarta, VIVA –Wakil Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin mendapatkan dukungan dari 103 Senator untuk menjadi calon Ketua DPD RI periode 2024-2029 yang akan dimulai pada 1 Oktober 2024 setelah pelantikan. Hal tersebut diungkapkan ratusan senator saat peluncuran buku ‘Green Democracy’ yang ditulis oleh Sultan Najamudin di Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat malam, 27 September 2024.
Anggota DPD RI, Angelo Wake Kako mengatakan bahwa ratusan Anggota DPD RI ini, yang berasal dari petahana untuk periode selanjutnya, menginginkan sosok yang dapat membawa perubahan lima tahun ke depan (2024-2029). Menurutnya, kinerja DPD RI kurang maksimal selama lima tahun ini (2019-2024).
“Perjalanan lima tahun DPD RI membangun kemitraan, kurang maksimal. Kita butuh sosok yang bisa membangun sinergisitas, dan posisi itu ada di Pak Sultan,” kata Angelo.
Senator dari Daerah Pemilihan Nusa Tenggara Timur tersebut mengatakan bahwa deklarasi dukungan untuk Sultan juga sistem paket dengan Pimpinan DPD RI. Berdasarkan Tata Tertib DPD RI, pencalonan pimpinan perlu diajukan melalui sistem paket dengan mengajukan empat nama. Di antaranya Sultan B Najamudin, Yorrys Raweyai, Tamsil Linrung, dan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas.
“Ini paket yang ideal, sangat Indonesia. Mewakili kaum perempuan ada, Pak Sultan, kelompok dari timur ada Bang Yoris, ini satu yang luar biasa,” jelas dia.
Dengan begitu, Angelo yakin bahwa para Anggota DPD RI lainnya akan bergabung dengan kubu Sultan. Rata-rata politisi akan bergabung dengan kelompok yang memiliki potensi menang, terlebih hanya tinggal empat hari menuju waktu pemilihan Pimpinan DPD RI setelah pelantikan.
“Mungkin tiba-tiba malam ini ada yang datang bergabung, besok bergabung. Syukur apabila ini aklamasi jauh lebih baik,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD RI, Sultan Najamudin mengaku bersyukur mendapat dukungan dari ratusan Senator untuk menjadi Ketua DPD RI periode 2024-2029. Ia berjanji akan mengelola lembaga DPD ini ke depan menjadi lebih baik lagi.
“Saya bersyukur ya. Saya hanya bagian kecil dari lembaga besar ini, DPD. Saya sampaikan kepada teman-teman, ada momentum untuk mengelola lembaga secara lebih baik. Lembaga DPD ini lembaga yang luar biasa sebenarnya,” kata Sultan.
Namun, Sultan juga mengingatkan bahwa apabila harus berkompetisi dalam pemilihan Pimpinan DPD RI periode 2024-2029, sebaiknya dilakukan dengan proses demokrasi yang menyejukkan dan kompetisi yang sehat.
“Sesuai dengan judul buku saya, Green Democracy. Demokrasi yang saya buat itu demokrasi yang sejuk. Kalau ada kompetisi, kompetisi sejuk. Nanti kita buat suasana seperti tidak ada pertempuran,” pungkasnya.