Selasa, 10 September 2024 – 21:30 WIB
Surabaya, VIVA – Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa bersama Wali Kota Surabaya periode 2021-2024 Eri Cahyadi menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan haul ke-32 Buya Mas Muhammad Fathoni di Pondok Pesantren An Nuriyah, Surabaya.
Baca Juga :
Ikut Kontestasi Pilkada, Empat Anggota DPRD Kota Batu Pilih Mundur
Khofifah dan Eri Cahyadi tidak hanya menghadiri maulid, tetapi juga mengadakan pengajian akbar bersama Pimpinan Majelis Ta’lim Sabilul Taubah KH. Agus Muhammad Iqdam Kholid atau biasa dipanggil Gus Iqdam.
Eri Cahyadi menyampaikan pentingnya untuk menjaga kerukunan dan saling menghargai sesama. Hal ini diharapkan dapat menciptakan kemajuan, khususnya bagi Jawa Timur di masa depan.
Baca Juga :
Mampu Turunkan Kemiskinan Ekstrem, Khofifah Dinilai Layak Kembali Pimpin Jatim
“Semoga pemimpin Surabaya dan Jawa Timur selalu memprioritaskan kepentingan masyarakat. Memilih pemimpin yang dekat dengan agama, kuat akidahnya, dan berakhlakul karimah,” ujar Eri, Selasa 10 September 2024.
Bakal cagub Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga :
Hadiri Haul Ponpes Lirboyo, Khofifah Didoakan Bu Nyai dan Santri Kembali Jadi Gubernur Jatim
Mewakili Pengasuh Nyai Hj. Ainur Rohmah, Wakil Pengasuh Ponpes An Nuriyah, Inas Kholili, menyatakan restu dari Nyai Ainur Rohma untuk Khofifah memimpin Jawa Timur lagi. Baginya, Khofifah sudah seperti anggota keluarga.
“Insya Allah, secara tidak langsung sebagai orang tua, akan memberikan doa dan dukungan kepada Ibu Khofifah, baik dalam segi moral, doa, maupun dukungan lain,” kata Inas Kholili.
Dia mengungkapkan bahwa sejak kecil, saat belajar mengaji bersama Nyai Ainur Rohmah, Khofifah sudah seperti anak kandung sendiri. Oleh karena itu, perhatian dan dukungan besar terus diberikan kepada Khofifah dalam Pilgub Jatim.
Keberhasilan kepemimpinan Khofifah di masa jabatan pertamanya sebagai Gubernur Jatim merupakan kebanggaan bagi Nyai Ainur Rohmah dan para penghuni ponpes yang telah melihat keberhasilan kepemimpinannya hingga saat ini.
“Alhamdulillah, bahwa Ibu Khofifah, yang notabene adalah putri dari Ibu, merupakan sosok yang sejak kecil belajar agama di pondok dan hingga saat ini,” katanya.
Halaman Selanjutnya
Dia menuturkan sejak kecil saat mengaji bersama Nyai Ainur Rohmah, Khofifah sudah seperti anak kandung sendiri. Untuk itu wajar perhatian dan dukungan besar terus diberikan kepada Khofifah dalam pada Pilgub Jatim.
