Selasa, 3 September 2024 – 16:40 WIB
Bogor, VIVA – Calon wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno mengatakan ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo jika diterima. Dia juga mencari waktu yang tepat untuk pertemuan tersebut. Pertemuan ini merupakan bagian dari kunjungan ke mantan Gubernur Jakarta.
Baca Juga :
Rano Karno Ingin Memasukkan Pencak Silat ke Kurikulum Sekolah di Jakarta
“Mungkin masalahnya hanya soal waktu. Jika saya diterima oleh Pak Jokowi, kami akan datang,” kata Rano Karno kepada wartawan di Bogor, Jawa Barat, Selasa, 3 September 2024.
“Ya mungkin, jika Pak Jokowi memberi kami waktu, kami akan datang. Maaf, maaf, maaf saya tidak berani menyatakan,” tambahnya.
Baca Juga :
Heboh Dharma Pongrekun Berjanji Membebaskan Sewa JIS, Heru Budi: Jika Menang, Silakan Saja
Politisi yang akrab disapa Si Doel ini mengingat kembali saat bersama calon Gubernur Pramono Anung naik oplet ke KPUD Jakarta untuk mendaftar sebagai calon gubernur-wakil gubernur dalam Pilgub Jakarta 2024 beberapa hari yang lalu.
Rano menceritakan, saat Jokowi ingin maju sebagai calon gubernur Jakarta pada tahun 2012, dia juga naik oplet yang sama seperti dirinya. Saat itu, kata dia, Jokowi bersama Ahok menang melawan petahana Fauzi Bowo.
Baca Juga :
Relawan Jokowi Projo Mendukung Iqbal-Dinda dalam Pilgub NTB
“Dulu Pak Jokowi naik oplet. Saat menjabat Gubernur DKI. Itulah mengapa kemarin saya bilang, ‘Mas, kita naik oplet.’ Dulu Pak Jokowi saat jadi gubernur naik oplet juga. Mungkin jika kita naik oplet, kita juga akan menang menjadi gubernur,” kata dia.
Sebagai informasi, Pramono Anung-Rano Karno berencana mengunjungi mantan Gubernur Jakarta. Beberapa tokoh yang akan mereka temui adalah Sutiyoso alias Bang Yos hingga Fauzi Bowo.
Mereka mengungkapkannya saat berolahraga di area CFD Senayan, Jakarta Pusat, pada Minggu, 1 September 2024.
“Saya dan Bang Rano akan mengunjungi, akan datang ke semua Gubernur Jakarta. Mulai dari Bang Yos terlebih dahulu, Bang Foke (Fauzi Bowo), Mas Anies, Ahok, dan terakhir tentunya kepada Pj Gubernur saat ini. Jadi, kami yang akan datang,” kata Pramono.
Rano Karno menambahkan, mereka bersama Pramono membutuhkan saran dari mantan gubernur, termasuk Heru Budi Hartono yang saat ini menjabat sebagai Pj Gubernur Jakarta.
Menurutnya, saran tersebut diperlukan untuk menyelaraskan visi dan misi Pramono-Rano dengan arah pembangunan Jakarta yang sudah tercantum dalam rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Jakarta tahun 2025-2045.
Halaman Selanjutnya
Hal itu diungkap keduanya saat melakukan olahraga di kawasan CFD Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 1 September 2024.