Pedagang Sop Buah di Pemalang Rasakan Lonjakan Omzet Selama Musim Kemarau
Musim kemarau tahun ini membawa berkah bagi pedagang sop buah yang berjualan di Alun-Alun Pemalang, Jawa Tengah. Salah satunya adalah Ali (50), seorang pedagang sop buah yang mampu meraih omzet jutaan rupiah setiap harinya.
Ali telah lama berjualan sop buah di lokasi tersebut. Selama musim kemarau, ia mampu menjual 300 mangkuk sop buah setiap harinya, jauh lebih tinggi dibandingkan saat musim penghujan yang hanya mencapai kurang dari 100 porsi.
Untuk meningkatkan penjualan selama musim kemarau, Ali menggunakan trik khusus dengan memajang buah timun suri segar ukuran jumbo di atas meja dagangannya. Hal ini membuat para pengunjung Alun-Alun tergoda dengan kesegaran buah timun suri tersebut.
Meskipun ada penjual lain yang menjual sop buah dengan harga lebih tinggi, Ali tetap mempertahankan harga Rp 10 ribu untuk setiap mangkuk sop buahnya. Baginya, yang terpenting adalah dagangannya laku keras meskipun keuntungannya tidak terlalu besar.
Menurut Ali, sop buah merupakan minuman yang banyak diminati oleh masyarakat, terutama saat cuaca panas. Lokasi dagangnya yang strategis di tengah kota membuat sop buahnya lebih diminati oleh pengunjung.
Seorang pelanggan bernama Suwarso mengakui bahwa buah timun suri yang dijual di tempat Ali selalu segar dan hampir selalu tersedia. Ia juga menyukai harga sop buah di tempat Ali yang lebih murah dibandingkan tempat lain.
Ali menjalankan usahanya setiap hari mulai dari pagi hingga malam, namun biasanya dagangannya habis menjelang Maghrib. Meskipun begitu, Ali tetap bersemangat dalam berjualan dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggannya.
Dengan keuletannya menjalankan usaha, Ali berhasil meraih kesuksesan selama musim kemarau dan mampu meningkatkan omzet penjualannya. Semoga kesuksesan tersebut terus menghampiri Ali dalam berjualan sop buah di Alun-Alun Pemalang.
