Jakarta, CNBC Indonesia – Ramadan memasuki minggu ketiga. Ini berarti tinggal satu pekan lagi, umat Muslim akan merayakan Idul Fitri, 1 Syawal 1445 Hijriah (H).
Namun, untuk mengetahui kapan Idul Fitri 2024, sidang isbat perlu dilakukan. Lalu kapan sidang isbat digelar?
Mengutip pernyataan Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, sidang isbat akan dilakukan 9 April 2024. Pada tanggal itu, ia menyebut posisi hilal telah memenuhi kriteria Menteri-Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS).
“Untuk sidang isbat, kita laksanakan 9 April,” ujarnya kepada wartawan.
Ada pun syarat Idul Fitri antara lain, ketinggian hilal minimal 3 derajat dengan elongasi minimal 6,4 derajat. Setelahnya pemerintah baru akan mengumumkan secara resmi kapan lebaran digelar.
“Seperti disampaikan Bapak Menko (Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK)), dengan kondisi seperti itu, Insya Allah Hari Raya Idul Fitri akan dirayakan secara bersama-sama bagi seluruh umat Muslim di Indonesia. Tapi nanti akan kita konfirmasi lagi pada 9 April untuk melakukan Sidang Isbat di Jakarta,” jelas Saiful lagi.
Sementara itu, berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 terbitan Kementerian Agama, tahun ini Idul Fitri akan jatuh pada Rabu 10 April 2024 dan Kamis, 11 April 2024. Karena penetapan 1 Ramadhan 1445 H versi NU dan pemerintah sama, maka ada kemungkinan bahwa Idul Fitri 2024 juga jatuh bersamaan.
Di sisi lain, Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan Hari Raya Idul Fitri 2024 sejak awal. Hal ini didasarkan pada Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/IO/E/2024 tentang Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah di mana lebaran jatuh tanggal 10 April.
Selengkapnya klik di sini>>>
[Gambas:Video CNBC]
(sef/sef)