Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi Bangkalan pada Selasa (23/1/2024) untuk meresmikan sumur bor dan pipanisasi di Pondok Pesantren Al-Anwar Desa Patereman, Bangkalan, Jawa Timur. Dalam kunjungannya, ia didampingi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak dan mantan Gubernur Jawa Timur, Sukarwo. Sebanyak 15 titik bor sumur diberikan kepada masyarakat Madura untuk mengatasi kekurangan air bersih.
Prabowo menyatakan bahwa masalah air sangat penting karena tanpa air, tidak akan ada kehidupan. Ia juga mengumumkan bahwa sejak 2023, program penyediaan air bersih sudah dilakukan dan diresmikan di Pulau Moa, Maluku. Di samping itu, Prabowo juga berencana melakukan terobosan teknologi untuk menentukan titik air yang tepat.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, menegaskan bahwa tanpa sumber air bersih, kehidupan masyarakat akan sulit dan kekokohan pertahanan akan terancam. Pembangunan bor sumur diharapkan dapat menjadi inisiatif yang menjadi kebutuhan dasar dan strategis. Ia juga menyebutkan bahwa ada beberapa desa rawan air di wilayah Madura.
Selain itu, terdapat 15 pengeboran titik bor sumur yang telah dilakukan di beberapa desa di wilayah Bangkalan, Sampang, dan Sumenep. Edukasi ini diharapkan dapat membantu masyarakat Madura untuk mendapatkan air bersih yang cukup dan memajukan kehidupan mereka.
Artikel ini ditulis oleh Moh.Ridwan dan diedit oleh Imam Hairon. Sumber: SUARA INDONESIA.
