Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo (Jokowi) merayakan Hari Raya Iduladha dengan membagikan sapi kurban di 38 provinsi Indonesia. Jenis sapi kurban yang akan dibagikan oleh Jokowi antara lain Simental, Limosin Angus, Limosin Angus Brahman, dan peranakan Ongole dari sapi Bali dengan bobot rata-rata 900 kg hingga 1,2 ton.
Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, menjelaskan bahwa jumlah sapi yang akan didistribusikan tahun ini bertambah dari tahun sebelumnya sebanyak 34 ekor, seiring dengan bertambahnya jumlah provinsi di Indonesia.
“Kalau tahun lalu itu ada 34 provinsi, sekarang ditambah dengan provinsi yang baru terbentuk menjadi 38,” katanya saat konferensi pers di kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (23/6/2023).
Heru menjelaskan bahwa Presiden akan mendistribusikan sapi ke setiap provinsi sesuai dengan usulan dan putusan dari Pemerintah Provinsi masing-masing. Oleh karena itu, Sekretariat Presiden akan bekerja sama dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Agama untuk memberikan sapi terbaik, baik dari segi kesehatan maupun bobotnya.
“Kesehatan sapi harus diperiksa dan bebas dari penyakit mulut dan kuku, serta bobotnya antara 900 kg hingga 1,2 ton,” kata Heru.
Namun, Heru mengaku belum dapat menyebutkan harga sapi yang akan dibeli maupun anggaran yang disediakan untuk kurban tersebut. “Saya tidak hapal, yang jelas bisa dilihat di pasarannya,” kata Heru.
Jika melihat laman e-commerce Tokopedia, harga sapi berjenis Simental dengan berat 1,1 ton mencapai Rp 95 juta, sedangkan sapi dengan berat 800 kg dihargai sekitar Rp 65 juta.
[dce]
