Idul Adha adalah perayaan umat Muslim yang dirayakan pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah. Pada tahun 2023 ini, hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 29 Juni 2023.
Pada hari pertama Idul Adha, umat Muslim disunahkan untuk melaksanakan shalat Idul Adha. Tata cara sholat Idul Adha mirip dengan Idul Fitri, tetapi ada perbedaan dalam bacaan niatnya.
Agar ibadah semakin afdal, simak tata cara shalat Idul Adha berikut ini.
Tata Cara Sholat Idul Adha
Sholat Idul Adha bisa dilaksanakan secara berjamaah maupun sendiri sebanyak 2 rakaat dengan takbir sebanyak tujuh kali di rakaat pertama dan lima kali pada rakaat kedua. Berikut ini adalah tata cara sholat Idul Adha.
1. Membaca Niat Sholat Idul Adha
أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَـــالَى
Arab-Latin: Usholli sunnatan ‘iidil adha rok’ataini mustaqbilal qiblati imaman/ma’muuman lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Saya niat shalat sunah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala”
Apabila menjadi imam, Anda melafalkan “imaman” dalam niat dan “ma’muuman” jika menjadi makmum.
2. Melakukan Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah
4. Takbir Sebanyak 7 kali (Rakaat Pertama)
Setelah takbiratul ihram dan membaca doa iftitah, selanjutnya melakukan takbir sebanyak tujuh kali. Di sela-sela setiap takbir dianjurkan untuk membaca:
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
Arab-Latin: Allaahu akbar kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa’ashiilaa”
Artinya: “Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang”
Atau bisa juga membaca tasbih berikut ini:
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
Arab-Latin: Subhanallah walhamdulillah wala ilaaha illallahu wallahu akbar wala haulawala quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adzim
Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.”
5. Membaca Al-Fatihah dan Surat Pendek
Setelah takbir sebanyak tujuh kali, rukun selanjutnya adalah membaca Al-Fatihah dilanjutkan dengan bacaan surat pendek seperti salat fardhu dan shalat sunah umumnya. Pada shalat Idul Adha rakaat pertama dianjurkan untuk membaca Surat Al-A’la.
6. Ruku’ Hingga Berdiri Lagi
Rukun selanjutnya setelah selesai membaca surat pendek sama seperti pelaksanaan shalat fardhu dan shalat sunah lainnya. Shalat dilanjutkan dengan ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri untuk rakaat kedua. Untuk bacaannya pun sama seperti bacaan shalat biasanya.
7. Takbir Lima Kali (Rakaat Kedua)
Pada rakaat kedua, melakukan takbir sebanyak lima kali. Bacaan yang dilafalkan di sela-sela takbir sama seperti pada rakaat pertama.
8. Mengulangi Rukun Seperti Rakaat Pertama
Setelah melakukan takbir sebanyak lima kali, rukun shalat Idul Adha selanjutnya sama seperti pada rakaat pertama mulai dari membaca surat Al-Fatihah, ruku’, sujud, hingga salam. Pada rakaat kedua, dianjurkan untuk membaca Surat Al-Ghâsyiyah.
Amalan Sunnah Sholat Idul Adha
Berikut ini adalah sejumlah amalan sunah yang bisa kamu lakukan sebelum dan sesudah Idul Adha.
Sebelum Sholat Idul Adha
Memakai pakaian terbaik dan wewangian.
Mandi dan menyucikan diri sebelum melaksanakan shalat Idul Adha.
Tidak memotong kuku ataupun rambut jika melaksanakan ibadah kurban.
Mengumandangkan takbir sejak terbenamnya matahari hingga imam melaksanakan khotbah pada 10 Dzulhijjah.
Tidak makan sebelum shalat Idul Adha.
Sesudah Sholat Idul Adha
Mengambil jalan yang berbeda dengan arah kedatangan menuju tempat pelaksanaan shalat Idul Adha.
Makan setelah melaksanakan shalat Idul Adha.
Memotong rambut dan kuku setelah melakukan ibadah kurban.
Berita selengkapnya >>> Klik di sini